You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Bupati Minta Siswa Sekolah Lanjutan Di Tes Urine
.
photo Suparni - Beritajakarta.id

Pelajar di Pulau Seribu akan Dites Urin

Pelajar yang kedapatan mengkonsumsi narkoba harus diproses sesuai dengan aturan hukum yang berlaku. Tes urin akan dilakukan di sekolah-sekolah secara acak.

Saya tegaskan yang tertangkap tidak boleh ada kompromi, proses hukum biar jera dengan tujuan pembinaan

"Saya tegaskan yang tertangkap tidak boleh ada kompromi, proses hukum biar jera dengan tujuan pembinaan. Agar yang lain takut dan orang tua memberikan perhatian lebih," ujar Budi Utomo, Bupati Kepulauan Seribu, Sabtu (23/7).

Menurutnya, pembinaan masyarakat adalah tanggung jawab pemerintah dengan mengutamakan hasil  secara global. Bukan hanya Pemkab nya yang taat hukum dan patuh HAM ternyata warganya ada yang pengguna Narkoba. Bupati instruksikan bentuk pembinaan hukum melalui tes urine di setiap sekolahan.

DKI Waspadai Peredaran Narkoba Hingga SD

"Kita sudah instruksikan kepada Kasudin Pendidikan agar bersama BNN melakukan tes urine di setiap sekolah lanjutan di Kepulauan Seribu. Pelaksanaannya secara acak dan mendadak agar tidak diketahui siswa," tandasnya.

Sebelumnya, dalam rapat koordinasi pembinaan taat hukum oleh Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DKI Jakarta bersama pihak terkait, bupati dilapor adanya tiga siswa sekolah lanjutan di Kepulauan Seribu pada pekan lalu tertangkap menggunakan narkoba jenis ganja.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Pemprov DKI Kembali Raih Penghargaan dari Kemendag

    access_time18-11-2024 remove_red_eye3659 personFolmer
  2. Camat Duren Sawit Sosialisasikan Pilkada di KBT

    access_time16-11-2024 remove_red_eye1059 personNurito
  3. Pj Gubernur Teguh Pastikan Jakarta Aman, Stabil dan Terkendali

    access_time20-11-2024 remove_red_eye902 personFolmer
  4. Derai Hujan Masih Membasahi Jakarta Hari Ini

    access_time17-11-2024 remove_red_eye899 personTiyo Surya Sakti
  5. Hujan Ringan Basahi Jakarta di Akhir Pekan

    access_time16-11-2024 remove_red_eye859 personNurito